Dilansir dari website UIN Jakarta Auditorium Harun Nasution, BERITA UIN Online- Universitas Islam Negeri Jakarta menggelar halalbihalal keluarga besar UIN Jakarta 1445 H/ 2024 M. Halalbihalal tersebut bertajuk “Merajut Ukhuwah, Meraih Kemajuan: Bersama Mewujudkan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Bereputasi Global” di Auditorium Harun Nasution, Selasa 23/4/2024.
Acara halalbihalal dihadiri oleh Rektor UIN Jakarta, Prof Asep Saepudin Jahar, M.A, PhD, Rektor periode 1992-1998, Prof. Dr. AG. K.H, Al habib Muhammad Quraish Shihab, Lc, M.A, Rektor periode 2019-2023, Prof. Dr. Hj. Amany Burhanuddin Umar Lubis, Lc, MA, para dekan dan wakil dekan, sejumlah dosen dan sejumlah mahasiswa.
Dalam pembukaan halalbihalal, Rektor UIN Jakarta saat ini, menyampaikan bahwa perjuangan UIN hingga sekarang merupakan rentetan perjuangan para pendahulu. Untuk itu acara halal bihalal tersebut merupakan momentum bernostalgia para founding father UIN yang sudah lama tidak bertemu.
“Ini adalah legacy UIN menjadi bagian terdepan di dalam konteks keislaman dan pembaharuan keislaman Indonesia,” ucapnya
Saat ini keislaman di Indonesia sangat beragam. Asep Saepudin menjelaskan bahwa dapat dikatakan secara berlebihan tanpa adanya UIN, keislaman Indonesia tidak mungkin bercorak seperti saat ini, bisa diterima, moderat dan menjadi contoh dalam konteks keislaman di dunia.
“Karena itu, kita juga ingin melacak apa yang menjadi kelebihan UIN. Kita akan mencoba menempatkan UIN di dalam konteks dunia,”
Rektor lulusan McGill University tersebut mengungkapkan bahwa saat ini UIN mencoba mencari distingsi, yang dimana UIN memiliki kekuatan dalam konteks teologi dan religion. Saat ini UIN Jakarta telah mencapai ranking dunia yaitu ranking 101 sampai kisaran 141.
“Pencapaian ini bukanlah pencapaian tiba-tiba, tentu merupakan investasi dari founding fathers UIN sejak dulu,”
“Namun sekarang kita perlu mencari titik inovasi. Apa yang harus kita kuatkan ke depannya, karena tantangannya beda, kekuatannya beda, dan wilayah persaingannya juga beda, maka kita akan dan harus berada pada jangkauan itu,” tambahnya
Dalam acara halal bihalal Asep menyampaikan untuk rencana beberapa tahun yang akan datang. Ke depannya UIN Jakarta akan menjadi yang terdepan dengan konteks green campus. Selain itu UIN Jakarta juga akan melakukan penguatan kemandirian yang akan memperkuat konteks bisnis, karena tanpa perniagaan, kemandirian kampus sulit untuk bersaing.
“Bukannya hanya itu saja, UIN juga akan memperkuat digitalisasi, reformasi dan birokrasi. Empat agenda itu merupakan bagian pembentuk UIN yang akan berada pada kancah reputasi global,”
“Sekali lagi, ini yang sedang kita kembangkan. Mari bekerja bersama secara ikhlas, secara kuat. Insya Allah keberhasilan di masa yang akan datang akan terlihat. Tanpa kerjasama kita tidak mungkin berhasil, jadi inilah warisan dari para founding fathers, mari kita kembangkan juga,” tambahnya.
(Linda Yuliani/Noeni Indah S)